Muhamad Suryawijaya, Aktivis ‘98 Jabar (Jawa Barat), menyebut Kota Bandung sedang dalam keadaan darurat korupsi.
Untuk itu, Surya meminta warga Kota Bandung untuk terus mengawasi jalannya roda pemerintahan.
Pengawasan itu, kata Surya, terkait pelaksanaan program pemerintah yang pro rakyat dan bersih dari korupsi.
Pernyataan Surya tersebut menyusul terjadinya Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Walikota Bandung, Yana Mulyana.
Dalam keterangan resminya, Surya menilai, OTT Walikota Bandung menjadi pertanda bahwa kepemimpinan di pemerintahan Kota Bandung masih buruk dan koruptif.
“Tidak hanya dari akuntabilitas penggunaan anggaran saja, tapi juga dari berbagai program yang ada sangat jauh dari kebutuhan rakyat,” katanya.
Menurut Surya, proyek pengadaan CCTV dan perluasan jaringan internet menyeret Walikota Bandung ke jalan gelap pesakitan.
“Kejahatan kerah putih Bandung Smart City membuka jalan bagi Walikota Bandung menjadi tersangka,” ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Surya meminta KPK membersihkan Kota Bandung dari anasir korupsi sampai ke akar-akarnya.
“Jangan hanya parsial,” pungkas aktivis ’98 Jabar ini.
