Bupati Ciamis Ingatkan Pejabat Baru Utamakan Pelayanan Publik
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, mengingatkan para pejabat baru untuk selalu mengutamakan pelayanan terbaik kepada masyarakat sebagai fokus utama.
Pesan ini disampaikan Herdiat Sunarya kepada 89 pejabat baru pada acara pelantikan, Selasa (02/01/2024) di Setda Kabupaten Ciamis.
Herdiat menekankan bahwa pelayanan yang optimal kepada masyarakat harus menjadi prioritas utama.
Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengatasi kekosongan jabatan serta untuk memenuhi kebutuhan mendesak dalam struktur organisasi yang ada.
Pelantikan ini menjadi langkah krusial dalam memperkuat struktur organisasi Pemerintah Kabupaten Ciamis.
Bupati Herdiat menegaskan bahwa setiap jabatan yang diemban oleh pejabat adalah amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
Sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat menjadi fokus utama.
Herdiat juga berharap agar pejabat yang baru dilantik dapat dengan cepat beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru.
Kemampuan untuk beradaptasi di lingkungan yang berbeda menjadi kunci kesuksesan dalam melaksanakan tugas.
Kepala BKPSDM Kabupaten Ciamis, Ai Rusli Suargi, , menyatakan bahwa pelantikan ini terkait dengan pengembangan karir dan untuk memenuhi kebutuhan organisasi.
Menurut Ai Rusli, pejabat yang dilantik akan menempati berbagai jabatan penting seperti pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas, dan fungsional.
Sebagai contoh, Dadan Wiadi yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika, kini menjabat sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Ciamis.
Begitu pula dengan Giyatno, S.IP., M.SI, yang sebelumnya menjabat sebagai sekretaris Dinas PRKPLH dan kini menjabat sebagai Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis.
Melalui pelantikan ini, diharapkan kebutuhan organisasi dapat terpenuhi dengan optimal.
Pejabat yang dilantik, sebagai ASN, diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam lingkungan kerja yang baru.